Wednesday, November 30, 2011

Chris John Pertahankan gelar 15 di Australi

Posted by kang obet  |  at  12:19 PM No comments

Image
The Dragon crish john menang lagi di perth,Australi

Chris John mengangkat tangan setelah juri mengumumkan menang mutlak atas Stanyslav Merdov di Challenge Stadium, Perth, Australia tadi malam (WIB).

PERTH – Petinju kebanggaan Indonesia Chris John mencatat prestasi fenomenal dengan mempertahankan gelar juara dunia kelas Bulu (57,1 kg) WBA Super ke-15 kali. Chris John mendapat gelar juara dunia pada tahun 2003 secara definitif setelah juara bertahan Derrick Gainer kalah angka dari Juan Manuel Marquez. Gelar reguler itu diberikan kepada Chris John sementara Juan Manuel Marquez mendapat gelar juara super WBA.

Sebelum dianugerahi gelar itu, petinju berjuluk The Dragon itu lebih dulu meraih gelar juara dunai WBA interim dengan mengalahkan oscar Leon dari Kolombia. Sejak mempertahankan gelar dari Osamu Sato di Tokyo,Jepang, hingga usai laga tadi malam, Chris John sudah mempertahankan gelar 15 kali dalam kurun delapan tahun.

Kemenangan petinju asal Banjarnegara itu bisa menjadi sempurna, seandainya dia mampu mengkanvaskan Stanyslav Merdov pada laga yang disiarkan langsung RCTI itu. Kesempatan itu terbuka lebar meskipun akhirnya Chris John hanya menang angka mutlak. Hampir sepanjang pertarungan Chris John mampu mendikte lawannya.

Sebuah hook kanan keras Chris John sempat membuat juara European Boxing Association (EBA) kelas bulu itu mencium kanvas dan mendapat hitungan di ronde ke- 2.Namun,diamasihbisabangkit. Begitu juga dengan hook kanan keras Chris John di ronde ke-7 sampai membuat Stanyslav goyang.Peraih emas wushu di SEA Games 1997 seolah ingin membalas uppercut kiri Stanyslav yang membuat pelipis kanannya robek dan mengucurkan darah di ronde ke-6.

“Gila, saya sudah pukul keras tapi masih kuat saja itu petinju. Kayak batu,” kata Chris John lalu tertawa sambil mengusap pelipisnya dengan handuk putih yang penuh bercak darah usai juri mengumumkan kemenangan mutlaknya. Ketiga juri Fransisco Martines (Selandia Baru) memberikan skor 116-111,Takeo Harada (Jepang) memberikan skor 116- 11 dan Prommese Chakshuraksa (Thailand) memberikan skor 115-112, semuanya untuk Chris John.

Dengan kemenangan ini, catatan rekor Chris John menjadi 46 kali menang tanpa pernah kalah,dua kali draw,dan 22 kali kemenangan KO/TKO. Semenjak awal, Chris John sudah siap dengan pertarungan ini.Tidak tampak tekanan pada dirinya.Pelipis kanannya yang robek juga tidak membuat permainanChrisJohnberubah. Dia tetap disiplin bermain terus merapat agar dapat jarak pukul yang ideal bagi dirinya.

Beberapa jam sebelum bertanding, Chris John bahkan masih senpat bercanda seru dengan timnya, Joey De Ricardo, Damianus Yordan di Harrys Gym,base campnya . Chris John sangat rileks setelah dipijit tukang pijitnya “Om Gunawan”yang sering juga jadi koki di base campnya.“Ya,untuk menghilangkan stres sebelum bertanding,” kata Chris John yang diangguki setuju oleh sang Istri Ana Megawati.

Ana selalu mendampingi Chris John bertinju,hanya saja,kali ini Ana mengambil peran lebih,menyanyikan lagu Indonesia Raya di negeri Kanguru. “Saya tanya promotor,siapa yang nyanyi Indonesia Raya, dia bilang belum ada.Dari pada menyewa artis,mending saya,” ujarnya lalu tersenyum.

Megawati mengaku saat kuliah sering menjadi penyanyi dari restoran ke restoran. Meski tidak menang KO,catatan Chris John masih sempurna. Jalan dia untuk masuk dalam legenda tinju dalam Boxing Hall of Fame makin dekat. Ditanya soal ini usai pertindangan, Chris John hanya tersenyum saja.

Memukau

Pada partai sebelumnya, petinju Indonesia Daud Cino Jordan mampu meraih gelar juara IBO Asia Pasifik. Daun Cino Jordan tampil memukau dengan mengalahkan petinju asal Amerika Serikat Frankie Archuleta.Daud Jordan tampil seperti macan kelaparan yang dilepaskan.Frankie Archuleta dimangsanya mentah-mentah.

“Saya sebenarnya ingin memukul KO dia di ronde ke-3. Sayang, tertolong bel,”kata Daud terseyum usai pertandingan. Daud yang usai bertanding duduk di meja VIP nomor 19,banyak sekali mendapatkan pujian dari publik Australia. Puluhan penonton disana meminta tanda tangan dan foto bersama. Mereka menyebut,Cino yang sangat bagus.“Dia punya pukulan keras, cepat,keseimbangannya bagus dan yang penting, terus menekan, ”kata James yang duduk di bangku no 18 usai meminta tanda tangan Daud.

Cino tak memberikan kesempatan Archuleta berkembang.“ Saya yakin sejak ronde dua, kalau saya intens menekan, tinggal tunggu waktu saja,” kata Cino. Kemenangan ini membuat jalur karier Cino untuk ke kancah internasional kembali terbuka. Dia kini menjadi juara kelas ringan International Boxing Organization (IBO) Asia Pasifik sembari mencatatkan rekor 28 kali menang,kalah 2 kali dan 22 menang dengan KO.

Promotor Mahkota Promotion yang menggelar pertandingan ini Raja Okto Saptahari menyatakan akan mengantarkan Chris John dan Daud Jordan ke titik tertinggi yang bisa mereka capai. “Sambil terus mengangkat petinju-petinju lain untuk menjadi juara dunia,” katanya.
LAPORAN LANGSUNG WARTAWAN SINDO
HELMI FIRDAUS
dari Perth, Australia

About the Author

Write admin description here..

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

0 comments:

Text Widget

Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.
back to top